Halo semua, ini adalah tulisan pertamaku di 2025. Aku memutuskan untuk kembali menulis di blog karena ingin mulai mengasah kembali skill menulisku sekaligus sebagai media untuk merawat kesadaran diri sendiri atau istilah keren-nya sekarang 'self-care'.
Nantinya, categories Self-Care ini mungkin banyak berisi refleksi (baca:curhatan) tentang berbagai macam hal yang ruwet dan semrawut di kepala. Semua opini di blog ini adalah murni pandangan pribadiku. Kalau ada baiknya boleh diambil, kalau ada yang kurang berkenan mohon dimaafkan.
Tren Self-Care
Sebenarnya kalau ku ingat-ingat, istilah dan praktik self-care mulai menggaung di Indonesia saat pandemi Covid-19 tahun 2020 sampai 2022/2023. Warga dunia tidak pernah menyangka kalau mereka harus mengisolasi diri di rumah bahkan kehilangan orang terdekat dalam waktu sekejap. Self-care adalah bentuk manajemen stres warga dunia kala itu. Bentuk self-care pun bermacam-macam, mulai dari membuat kopi Dalgona, Netflix movie marathon, olahraga online di rumah, sampai belanja online. Semua orang memiliki berbagai jenis kegiatan self-care yang bermacam-macam.
Hingga masa-masa mencekam Covid telah terlewati, tren self-care ternyata tidak hilang begitu saja. Self-care malah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari setiap individu yang hidup di generasi sekarang. Aku yang seorang millenial sangat senang karena tidak lagi tertekan dengan tuntutan untuk selalu 'berkorban'. Aku berhak menjaga kewarasan diri sendiri tanpa harus bergantung apakah orang lain senang atau tidak. Self-care adalah bentuk ekspresi dan kesadaran terhadap kondisi diri sendiri.
Self-Care Adalah
NHS UK (BPJS-nya Inggris) bahkan membuat halaman khusus terkait definisi Self-care yang bisa dilihat di sini Definisi Self-Care NHS
Self-care tidak memiliki definisi tunggal yang saklek. Self-care adalah suatu istilah yang tidak terikat pada satu pengertian. Ia bisa berarti berbagai macam hal dan atau kegiatan pada banyak orang. Beberapa di antara definisi Self-care yang tertera apda website NHS di atas di antaranya:
- Taking care of my physical health, mental and emotional wellbeing – ensuring that I have time to rest and enjoy myself within my private life as well as work.
- Looking after your own well-being.
- Self-care is having good balance with work and personal life.
- Time for me.
- Looking after yourself.
- It’s the practice of protecting one’s own well-being and happiness, in especially during periods of stress.
- I would define self-care to looking after yourself not only physically but emotionally, mentally, and socially. Looking after myself mentally.
yang artinya kurang lebih, Self-care adalah:
- Merawat kesehatan fisik, kesejahteraan mental, dan emosional saya—memastikan saya punya waktu untuk beristirahat dan menikmati hidup, baik dalam kehidupan pribadi maupun pekerjaan.
- Menjaga kesejahteraan diri sendiri.
- Self-care adalah menjaga keseimbangan yang baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
- Waktu untuk diri sendiri.
- Merawat diri sendiri.
- Ini adalah praktik melindungi kesejahteraan dan kebahagiaan diri sendiri, terutama di saat-saat penuh stres.
- Saya mendefinisikan self-care sebagai merawat diri tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional, mental, dan sosial. Merawat kesehatan mental saya.
Menemukan Aktivitas Self-Care
Beberapa di antara aktivitas self-care ku adalah membaca dan menulis di blog. Hal itu baru saja kutemukan dalam dua tahun terakhir. Sebelumnya, aku seringkali terjebak dalam aktivitas self-care yang aku tiru dari orang lain dan ternyata tidak cocok untukku. Biasanya hal ini ditandai dengan intensitas stress yang tidak berkurang dan malah cenderung bertambah setelah melakukan satu aktivitas yang kusebut 'self-care'.
Kalau kamu merasakan hal yang sama denganku, mungkin kamu perlu meneliti dan menelusuri lagi arti dan kegiatan yang self-care yang sesuai kebutuhanmu. Mind Plan Quiz dari NHS berikut ini mungkin bisa membantumu untuk menemukan jenis aktivitas self-care sesuai kebutuhan.
Quiz ini bukan diagnostic tool ya, tapi hanya sebagai sarana untuk membantu mengumpulkan ide-ide kegiatan self-care berdasarkan kondisi kesehatan mentalmu saat ini.
Self-Care dalam Islam
 |
Sumber: cuplikan webinar Dr Rania Awaad |
Hmmm... mungkin aku bukan orang yang punya kapasitas untuk membahas self-care dalam Islam. Jadi di sini aku hanya ingin membahas pertanyaan di kepalaku soal bagaimana sih Islam itu memandang konsep self-care. Setelah berselancar sana-sini ketemulah beberapa sumber bacaan yang menurutku cukup representatif dan bisa dijadikan bahan rujukan lebih lanjut.
Intinya, praktek self-care sebenarnya adalah trademark Islam yaitu menjadi seimbang. Tidak menjadi egois dengan menjadikan praktek self-care sebagai adiksi/kecanduan tapi juga tetap memperhatikan diri sendiri baik dari segi fisik maupun mental dan keilmuan. Salah satu ayat yang dikutip dari sumber tersebut adalah Qur'an surat At Taubah 108
 |
sumber: NUonline |
Semoga Allah selalu melindungi kita dari hal-hal yang berlebihan ya. Kalau kamu, apa aktivitas self-care-mu? Boleh dibagikan di kolom komentar ya :-)